-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Meningkatkan Ketrampilan Menyimak pada Murid Kelas II SD N Bendungan 1 Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Audiovisual

Minggu, 30 Juni 2024 | Juni 30, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-06-30T12:57:34Z


Meningkatkan Ketrampilan Menyimak pada Murid Kelas II SD N Bendungan 1 Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Audiovisual

By GEGANA BIMMA SAKTI_2021015272



Dalam pembelajaran menyimak, media mempunyai peran yang sangat penting untuk menunjang ketercapaian tujuan pembelajaran. Untuk itu, guru harus mampu memilih media pembelajaran yang tepat. Kurang tepatnya guru dalam memilih media pembelajaran menjadikan siswa kurang berminat dalam mengikuti pelajaran. Guru dalam pembelajaran menyimak selalu monoton dan membosankan, sehingga siswa jenuh dan bosan dalam mengikuti pelajaran di kelas.

Keterampilan menyimak adalah kemampuan untuk mendengarkan dengan penuh perhatian dan pemahaman. Mendengar berbeda dengan menyimak. Mendengar merupakan kegiatan penerimaan bunyi yang datang tanpa adanya perhatian atau pemahaman dan tahap awal dari menyimak, sedangkan menyimak merupakan kegiatan penerimaan bunyi yang datang dengan adanya perhatian atau pemahaman dan tahap lanjut dari mendengar (Harsiati, 2013). Menyimak merupakan aspek keterampilan berbahasa yang paling awal dipelajari oleh manusia.


Berdasarkan latar belakang yang telah di uraikan,maka identifikasi masalah dalam penelitian adalah : 

1. Siswa jenuh terhadap pelajaran menyimak pada pelajaran bahasa Indonesia. 

2. Media pembelajaran yang digunakan kurang memenuhi kebutuhan. 

3. Metode pembelajaran yang diterapkan kurang bervariasi. 

4. Hasil belajar menyimak rendah. 


Rumusan Masalah 

Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah di atas, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah melalui penggunakan media audio visual dapat meningkatkan kemampuan menyimak pada siswa kelas II SD Negeri Bendungan 1?“ 


Tujuan penelitian 

Adapun tujuan penelitian berdasarkan masalah yang telah dirumuskan, yaitu “Untuk meningkatan kemampuan menyimak melalui media audio visual siswa kelas II SD Negeri Bendungan 1 ”Manfaat Teoretis Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pengembangan pembelajaran bahasa pada umumnya, khususnya pembelajaran keterampilan menyimak, serta dipakai sebagai bahan penelitian lebih lanjut. 

Manfaat Praktis Memberikan masukan pada guru untuk memilih media dan metode yang tepat sesuai dengan minat dan kompetensi yang dimiliki oleh siswa sehingga situasi belajar menjadi menyenangkan dan sebagai alternatif bagi guru untuk meningkatkan kompetensi menyimak cerita rakyat siswa dengan media audio visual. Bagi siswa, memiliki motivasi dan dorongan dalam menyimak cerita dan mempunyai variasi dalam berlatih dan belajar

Siklus I, berdasarkan hasil pengamatan mengenai permasalahan yang timbul di dalam kelas, maka dibuat perencanaan tindakan yang akan menggunakan MediaAudio-visual dalam videoAnimasi. Perencanaan tindakan ini dibuat melalui diskusi dengan guru kelas dan teman sejawat.

Langkah selanjutnya yaitu melaksanakan tindakan sesuai dengan yang telah direncanakan dengan diamati olehguru kelas dan teman sejawat, hal yang diobservasi terkait keterlaksanaan kegiatanpembelajaran dan aktivitas siswa selama pembelajaran berlangsung. Setelah itu, berdiskusi lagi mengenai hasiltindakan dan observasi, kemudian dilakukan refleksiterkait kekurangan yang perlu diperbaiki di siklus berikutnya. 

Siklus II, rencanan tindakan dibuat berdasarkan hasil refleksi pada siklus pertama. Selanjutnya melaksanakan tindakan kembali sesuai dengan yang telah direncanakan dengan diamati oleh guru kelas dan teman sejawat, hal yang diobservasi masih sama yaitu terkait keterlaksanaan kegiatan pembelajaran dan aktivitas siswa selama pembelajaran berlangsung. Berdasarkan hasil tindakan dan observasi, kemudian dilakukan diskusi kembali dengan guru kelas dan teman sejawat, dan selanjutnya melakukan refleksi terkait kekurangan yang masih ada dan perlu diperbaiki di siklus berikutnya. Siklus III, rencanan tindakan dibuat berdasarkan hasil refleksi pada siklus kedua. Selanjutnya melaksanakan tindakan kembali sesuai dengan yang telah direncanakan dengan diamati oleh guru kelas dan teman sejawat, hal yang diobservasi masih sama yaitu terkait keterlaksanaan kegiatan pembelajaran dan aktivitas siswa selama pembelajaran berlangsung. Bila hasil tindakan dan observasi sesuai dengan yang direncanakan dan tujuan tercapai, maka siklus akan dihentikan.






×
Berita Terbaru Update